
Mengasah Kemampuan Berhitung: Kumpulan Soal Pengurangan Kelas 2 SD dan Pembahasannya
Pengurangan merupakan salah satu operasi dasar matematika yang sangat penting untuk dikuasai sejak dini. Bagi siswa kelas 2 SD, pemahaman konsep pengurangan menjadi fondasi untuk mempelajari operasi matematika yang lebih kompleks di masa depan. Melalui latihan soal pengurangan yang bervariasi, siswa dapat meningkatkan kemampuan berhitung, logika, dan pemecahan masalah.
Artikel ini akan menyajikan kumpulan soal pengurangan kelas 2 SD yang dikelompokkan berdasarkan tingkat kesulitan dan jenis soal. Setiap soal akan dilengkapi dengan pembahasan yang rinci dan mudah dipahami, sehingga siswa dapat belajar secara mandiri dan efektif.
A. Pengurangan Tanpa Meminjam (Pengurangan Sederhana)
Jenis soal ini merupakan dasar dari pengurangan. Siswa akan belajar mengurangkan angka satuan, puluhan, dan ratusan tanpa perlu meminjam dari angka di depannya.
Contoh Soal 1:
Ani memiliki 25 buah apel. Dia memberikan 12 buah apel kepada temannya. Berapa sisa apel Ani sekarang?
Pembahasan:
- Soal ini adalah soal pengurangan sederhana karena angka yang dikurangi (25) lebih besar dari angka pengurang (12).
- Kita dapat menuliskan soal ini dalam bentuk pengurangan: 25 – 12 = ?
- Kurangkan angka satuan: 5 – 2 = 3
- Kurangkan angka puluhan: 2 – 1 = 1
- Jadi, sisa apel Ani adalah 13 buah.
Contoh Soal 2:
Pak Budi memelihara 48 ekor ayam. Kemarin, 15 ekor ayamnya dijual ke pasar. Berapa ekor ayam Pak Budi yang tersisa?
Pembahasan:
- Sama seperti soal sebelumnya, ini adalah soal pengurangan tanpa meminjam.
- Kita tuliskan: 48 – 15 = ?
- Kurangkan angka satuan: 8 – 5 = 3
- Kurangkan angka puluhan: 4 – 1 = 3
- Jadi, ayam Pak Budi yang tersisa adalah 33 ekor.
Contoh Soal 3:
Di dalam kelas ada 36 siswa. Hari ini, 4 siswa tidak masuk karena sakit. Berapa siswa yang hadir di kelas hari ini?
Pembahasan:
- Kita tuliskan: 36 – 4 = ?
- Kurangkan angka satuan: 6 – 4 = 2
- Angka puluhan tetap: 3
- Jadi, siswa yang hadir di kelas hari ini adalah 32 siswa.
Latihan Soal Pengurangan Tanpa Meminjam:
- 37 – 21 = …
- 59 – 35 = …
- 64 – 2 = …
- 78 – 16 = …
- 85 – 40 = …
B. Pengurangan dengan Meminjam (Pengurangan Tingkat Lanjut)
Jenis soal ini lebih menantang karena siswa perlu meminjam dari angka di depannya saat angka yang dikurangi lebih kecil dari angka pengurang.
Contoh Soal 1:
Ibu membeli 32 buah jeruk. Adik memakan 17 buah jeruk. Berapa sisa jeruk Ibu sekarang?
Pembahasan:
- Soal ini memerlukan pengurangan dengan meminjam karena 2 (angka satuan pada 32) lebih kecil dari 7 (angka satuan pada 17).
- Kita tuliskan: 32 – 17 = ?
- Kita tidak bisa langsung mengurangkan 2 dengan 7. Kita perlu meminjam 1 puluhan dari angka 3 (puluhan).
- Setelah meminjam, angka 3 menjadi 2, dan angka 2 menjadi 12 (karena 1 puluhan = 10 satuan, maka 2 + 10 = 12).
- Sekarang kita bisa mengurangkan: 12 – 7 = 5
- Lalu, kurangkan angka puluhan: 2 – 1 = 1
- Jadi, sisa jeruk Ibu adalah 15 buah.
Contoh Soal 2:
Seorang petani memanen 54 buah mangga. Dia menjual 28 buah mangga ke pasar. Berapa buah mangga yang masih dimiliki petani?
Pembahasan:
- Kita tuliskan: 54 – 28 = ?
- Kita perlu meminjam karena 4 < 8.
- Pinjam 1 puluhan dari angka 5, sehingga angka 5 menjadi 4 dan angka 4 menjadi 14.
- Kurangkan: 14 – 8 = 6
- Kurangkan angka puluhan: 4 – 2 = 2
- Jadi, petani masih memiliki 26 buah mangga.
Contoh Soal 3:
Di dalam kotak ada 41 kelereng. Doni mengambil 15 kelereng. Berapa kelereng yang tersisa di dalam kotak?
Pembahasan:
- Kita tuliskan: 41 – 15 = ?
- Pinjam 1 puluhan dari angka 4, sehingga angka 4 menjadi 3 dan angka 1 menjadi 11.
- Kurangkan: 11 – 5 = 6
- Kurangkan angka puluhan: 3 – 1 = 2
- Jadi, kelereng yang tersisa di dalam kotak adalah 26 kelereng.
Latihan Soal Pengurangan dengan Meminjam:
- 43 – 16 = …
- 61 – 25 = …
- 72 – 38 = …
- 84 – 47 = …
- 90 – 53 = …
C. Soal Cerita Pengurangan (Aplikasi dalam Kehidupan Sehari-hari)
Jenis soal ini melatih siswa untuk memahami konteks soal dan menerapkannya dalam operasi pengurangan.
Contoh Soal 1:
Rina memiliki 65 lembar kertas origami. Dia menggunakan 27 lembar kertas untuk membuat hiasan. Berapa lembar kertas origami Rina yang tersisa?
Pembahasan:
- Soal ini menanyakan sisa kertas origami Rina setelah digunakan.
- Kita tuliskan: 65 – 27 = ?
- Ini adalah pengurangan dengan meminjam.
- Pinjam 1 puluhan dari angka 6, sehingga angka 6 menjadi 5 dan angka 5 menjadi 15.
- Kurangkan: 15 – 7 = 8
- Kurangkan angka puluhan: 5 – 2 = 3
- Jadi, lembar kertas origami Rina yang tersisa adalah 38 lembar.
Contoh Soal 2:
Sebuah toko buku memiliki 73 buku cerita anak. Pada hari Minggu, terjual 39 buku cerita anak. Berapa buku cerita anak yang masih ada di toko buku?
Pembahasan:
- Soal ini menanyakan sisa buku cerita anak setelah terjual.
- Kita tuliskan: 73 – 39 = ?
- Ini adalah pengurangan dengan meminjam.
- Pinjam 1 puluhan dari angka 7, sehingga angka 7 menjadi 6 dan angka 3 menjadi 13.
- Kurangkan: 13 – 9 = 4
- Kurangkan angka puluhan: 6 – 3 = 3
- Jadi, buku cerita anak yang masih ada di toko buku adalah 34 buku.
Contoh Soal 3:
Pak Hasan memetik 86 buah tomat di kebunnya. Dia memberikan 48 buah tomat kepada tetangganya. Berapa buah tomat yang masih dimiliki Pak Hasan?
Pembahasan:
- Soal ini menanyakan sisa tomat yang dimiliki Pak Hasan setelah diberikan kepada tetangga.
- Kita tuliskan: 86 – 48 = ?
- Ini adalah pengurangan dengan meminjam.
- Pinjam 1 puluhan dari angka 8, sehingga angka 8 menjadi 7 dan angka 6 menjadi 16.
- Kurangkan: 16 – 8 = 8
- Kurangkan angka puluhan: 7 – 4 = 3
- Jadi, buah tomat yang masih dimiliki Pak Hasan adalah 38 buah.
Latihan Soal Cerita Pengurangan:
- Ibu membuat 52 kue. Ayah memakan 18 kue. Berapa kue yang tersisa?
- Di dalam bus ada 45 penumpang. Di halte pertama, 23 penumpang turun. Berapa penumpang yang masih ada di dalam bus?
- Seorang pedagang memiliki 91 buah jeruk. Dia menjual 54 buah jeruk. Berapa buah jeruk yang tersisa pada pedagang?
- Siti memiliki 68 permen. Dia memberikan 29 permen kepada adiknya. Berapa permen yang tersisa pada Siti?
- Di sebuah perpustakaan terdapat 75 buku. Hari ini, 36 buku dipinjam oleh siswa. Berapa buku yang tersisa di perpustakaan?
D. Tips dan Trik Belajar Pengurangan untuk Kelas 2 SD:
- Gunakan benda konkret: Libatkan benda-benda di sekitar siswa, seperti kelereng, pensil, atau buah-buahan, untuk memvisualisasikan proses pengurangan.
- Gunakan garis bilangan: Garis bilangan dapat membantu siswa memahami konsep pengurangan sebagai bergerak mundur.
- Latihan rutin: Latihan soal secara teratur akan membantu siswa mengingat dan menguasai konsep pengurangan.
- Buat permainan: Jadikan belajar pengurangan lebih menyenangkan dengan membuat permainan sederhana, seperti tebak angka atau lomba berhitung.
- Berikan pujian: Berikan pujian dan dukungan kepada siswa atas setiap kemajuan yang mereka capai.
Kesimpulan:
Penguasaan konsep pengurangan sangat penting bagi siswa kelas 2 SD. Dengan latihan soal yang bervariasi dan pemahaman yang baik tentang konsep pengurangan, siswa dapat meningkatkan kemampuan berhitung dan memecahkan masalah matematika dengan lebih percaya diri. Artikel ini diharapkan dapat menjadi sumber belajar yang bermanfaat bagi siswa, guru, dan orang tua dalam membantu siswa menguasai materi pengurangan. Ingatlah untuk selalu memberikan dukungan dan motivasi kepada siswa agar mereka terus semangat belajar dan meraih prestasi yang gemilang.